Review Ready Or Not - Petak Umpet yang Menegangkan

 Lawak dan Tegang Bersatu - Review Ready or Not





Sinopsis

film in disutradai oleh Matt Bettinelli-Olpin dan Tyler Gillett. Film ini menceritakan tentang sebuah pernikahan Grace dan Alex. Grace sangat bahagia dalam pesta pernikahan begitu juga Alex yang mencintai istrinya. Alex dikenal orang yang kaya raya dan bagian dari keluarga kerajaan.

Saat itu, pesta pun berakhir dan matahari terbenam menuju malam. Grace dan Alex akan beristirahat di dalam kamar. tetapi, mereka dipanggil untuk berkumpul bersama keluarga di sebuah ruangan. Tony, Alex, Daniel dan keluarga lainnya. Paman Alex yang bernama tony menjelaskan tradisi dalam keluarga bahwa jika ingin menjadi bagian dari keluarga. Maka, ia harus memainkan sebuah permainan yang agak random. Grace pun tidak mencurigai apa-apa bahkan ia menyetujui untuk mengikuti permainan tersebut. Saat kotak kartu tercetak, Paman Alex mengeluarkan kartu dan yang harus Grace mainkan adalah Petak Umpet.

Grace pun segera memainkan permainan tersebut dan segera bersembunyi dari keluarga Alex yang berjaga. saat kehitungan 100 maka ia harus mencari Grace. di sisi lain Grace bersembunyi dan ia melihat seorang pembantu yang tertembak. Grace pun syok dan segera melarikan diri hingga matahari terbit. 

Apakah Grace akan selamat dari permainan tersebut?



Review

Pada paruh awal, Film ini walaupun banyak banget karakter tapi masih dikenalkan dengan baik dan rapih. Gak terlalu cepet lah bahasanya. Samara Weaving sebagai Grace pada film ini totalitas banget, ya awalnya aja menurut gw rada lugu hehehe, apalagi pas Grace teriak histeris itu wah banget. sayangnya Samara Weaving belum terkenal banget. Sisanya ya its okelah, terutama pemain Emily sama Fitch yang membuat film ini dari sedikit lawak walaupun dark.

Penceritaan pada film ini menurut gw lumayan menarik. walaupun dibaca dari sinopsis sama dilihat dari poster kayak biasa aja, tapi pas nonton kok lumayan seru ya. Genre pada film ini lebih masuk ke thirller dibanding horror karena emang menegangkan banget sepanjang film. apalagi pada babak kedua hingga klimaks dibuat deg-degan. Scene yang paling epik menurut gw pada klimaks hingga ending itu megah banget deh. 

Visualisasi pada film ini mendukung cerita banget dimana tone warnanya yang sangat konsisten dan kelihatan film ini mewah banget, paling dari cinematography aja beberapa ada yang goyang-goyang. disarankan kalau emang buat sinematografi point of view dari pandangan pemain. tapi itu emang ga buat pusing, atau emang disengaja buat film ini jadi lebih hidup.



Pada permainan musik dan suara disini bener-bener membuat film ini jadi lebih seru dan pada scene yang sangat pas. dimana saat Grace ingin bersembunyi, film ini mengasihi musik yang seru tapi serem juga. Di film ini walaupun gaada hantu tapi masi ada yang bikin gw kaget dah. 

Film ini mempunyai rating dewasa, jadi jangan coba ajak anak kecil nonton apalagi dibawah umur, karena selain banyak darah, dan kekerasan berat. nanti bakal mimpi buruk hehehe. pada film ini juga lawak tapi beberapa mempunyai darkjoke seperti saat tidak sengaja Emily menembak salah satu pelayan dengan menggunakan busur panah. Tiba-tiba ada yang ngomong "Does the help count.. " itu membuat sedikit ketawa dan saat Nenek Helene ingin berbicara "We mustt...."  saat itu pelayan langsung mendengkur. Kesabaran Helene sudah hilang dan langsung menggorok pelayan tersebut karena udah cape diganggu mulu. dan masih banyak lagi adegan lawak tapi darknya wkwkwk. 

Scene yang selanjutnya dalam pengambilan gambar yang bener-bener detail saat Grace bertemu Georgie lalu tangan Grace ditembak olehnya. Grace mumukul Georgie lalu secara tidak sadar setelah memukul Georgie, Grace langsung jatuh ke sumur yang penuh mayat kambing. Saat Grace menaiki tangga yang rapuh, dia sendiri gatau kalau itu ada paku. padahal kita sudah diperlihatkan paku saat Grace jatuh. itu waw banget . 

Mungkin kekurangan dalam film ini pada paruh awal emang agak ngebosenin walaupun memperkenalkan karakter dengan baik. 

Score: 8.4/10

 

Penulis: Faisal Ramzy

 


Comments